Apakah Indonesia akan masuk dalam teritori kedatangan Tuhan Yesus yang kedua?
Jika membaca secara sepintas, kedatangan Anak Manusia bisa disaksikan di seluruh belahan dunia. Tetapi perlu diingat, bumi itu bulat, sehingga jika sesuatu nampak di sisi yang satu, di sisi yang lainnya akan sulit kelihatan.
Kita tahu bahwa Yesus naik ke Sorga di bukit Zaitun, dan disaksikan oleh para murid. Malaikat yang menampakkan diri kepada murid-murid kala itu berkata dengan cara yang sama Ia akan kembali. Ini berarti bahwa saat kedatanganNya kembali nanti, Ia akan menginjakkan kaki di bukit Zaitun, dan bisa dipastikan bahwa kedatanganNya kembali akan disaksikan oleh para muridNya yaitu kita, seperti saat Ia naik ke Sorga.
======================================================
Pertanyaannya kemudian adalah, dari mana letak hubungan antara bukit Zaitun dengan Indonesia, mengingat jarak kedua tempat tersebut sangat jauh. Kita tahu bahwa di depan Bukit Zaitun tersebut,, terdapat sebuah gerbang yang masih tertutup. Gerbang ini bernama Golden Gate, dan menjadi satu-satunya gerbang yang masih tertutup diantara 12 gerbang yang ada di Yerusalem.
======================================================
Pertanyaannya kemudian adalah, dari mana letak hubungan antara bukit Zaitun dengan Indonesia, mengingat jarak kedua tempat tersebut sangat jauh. Kita tahu bahwa di depan Bukit Zaitun tersebut,, terdapat sebuah gerbang yang masih tertutup. Gerbang ini bernama Golden Gate, dan menjadi satu-satunya gerbang yang masih tertutup diantara 12 gerbang yang ada di Yerusalem.
Sebelumnya telah diposting bahwa, Yerusalem berada persis di pusat bumi. Dengan demikian ke-12 pintu gerbang yang ada di Yerusalem menghadap ke 4 penjuru bumi. Di 12 Pintu gerbang tersebut, terdapat nama ke 12 suku Israel.
“Inilah pintu-pintu keluar kota itu: di sisi sebelah UTARA, yang ukurannya adalah empat ribu lima ratus hasta, terdapat tiga pintu gerbang, yaitu pintu gerbang RUBEN, pintu gerbang YEHUDA dan pintu gerbang LEWI — sebab pintu-pintu gerbang kota itu disebut menurut nama suku-suku Israel. Di sisi sebelah TIMUR, yang ukurannya empat ribu lima ratus hasta, terdapat tiga pintu gerbang juga, yaitu pintu gerbang YUSUF, pintu gerbang BENYAMIN dan pintu gerbang DAN. Di sisi sebelah SELATAN, yang ukurannya empat ribu lima ratus hasta, terdapat tiga pintu gerbang juga, yaitu pintu gerbang SIMEON, pintu gerbang ISAKHAR dan pintu gerbang ZEBULON. Di sisi sebelah BARAT, yang ukurannya empat ribu lima ratus hasta, terdapat tiga pintu gerbang juga, yaitu pintu gerbang GAD, pintu gerbang ASYER dan pintu gerbang NAFTALI. ~Yeh 48:30-34
Menariknya, terdapat cerita yang sungguh berkesan dibalik kisah mengapa Golden Gate sampai hari ini masih tertutup. Tahun 636M, orang-orang Arab datang dan menduduki Yerusalem sampai tahun 1099M. Kala itu, mereka menyadari bahwa orang Yahudi sangat percaya bahwa Mesias mereka akan datang melalui pintu gerbang ini. Mereka kemudian menyegel secara permanen dengan batu dan semen. Bahkan bukan hanya itu, persisi di depan Golden Gate terdapat sebuah lahan yang digunakan oleh mereka sebagai kuburan. Dengan jalan demikian, mereka percaya bahwa Mesias orang Yahudi tidak akan sudih menginjakkan kakiNya di jalan yang najis karena mayat.
======================================================
Tahukah saudara bahwa perbuatan mereka ini justru menggenapi apa yang Alkitab tuliskan?
======================================================
Tahukah saudara bahwa perbuatan mereka ini justru menggenapi apa yang Alkitab tuliskan?
“Lalu TUHAN berfirman kepadaku: “Pintu gerbang ini harus tetap tertutup, jangan dibuka dan jangan seorang pun masuk dari situ;… Hanya raja itu, oleh karena ia raja boleh duduk di sana makan santapan di hadapan TUHAN. Raja itu akan masuk melalui balai gerbang dan akan keluar dari situ.” ~Yehezkiel 44:2-3
Ke-12 pintu gerbang yang bertuliskan ke 12 suku Israel atau 12 putra Yakub tersebut telah berubah nama selama ratusan tahun (Anda boleh lihat gambar dibawah). Uniknya, jika ditarik sebuah garis lurus dari pusat bumi di Yerusalem, Indonesia persis berada dalam koordinat Golden Gate!
Perhatikan bahwa pintu gerbang yang menghadap ke timur memiliki 3 gerbang, yakni Lion Gate, Golden Gate, dan Bethany Gate, dengan Golden Gate sebagai GERBANG UTAMA. Perhatikan peta dunia di bawah, Indonesia berada persis dalam koordinat gerbang utama, Golden Gate!
======================================================
Saat Yesus datang kembali lagi nanti, saat Ia menginjakkan kakiNya di bukit Zaitun, cahaya kemuliaanNya akan terlihat sampai ke Indonesia!
Saat Yesus datang kembali lagi nanti, saat Ia menginjakkan kakiNya di bukit Zaitun, cahaya kemuliaanNya akan terlihat sampai ke Indonesia!
Perhatikan perkataan Yesus berikut:
Sebab sama seperti kilat memancar dari sebelah timur dan melontarkan cahayanya sampai ke barat, demikian pulalah kelak kedatangan Anak Manusia ~Matius 24:27
======================================================
Tuhan sangat mengasihi Indonesia. Hal ini terbukti dari beberapa ayat dalam nubuat Yesaya dan Yehezkiel. Salah satunya adalah berikut :
======================================================
Tuhan sangat mengasihi Indonesia. Hal ini terbukti dari beberapa ayat dalam nubuat Yesaya dan Yehezkiel. Salah satunya adalah berikut :
[Aku] yang memanggil burung buas dari timur, dan orang yang melaksanakan putusan-Ku dari negeri yang jauh. Aku telah mengatakannya, maka Aku hendak melangsungkannya, Aku telah merencanakannya, maka Aku hendak melaksanakannya. ~Yesaya 46:11
Di Asia Tenggara, hanya ada 2 Negara yang menggunakan lambang binatang buas, yaitu Indonesia dan Thailand. Namun jika diperhatikan dengan seksama, Krut Pha, yang menjadi lambang negara Thailand memiliki tangan dan kaki manusia. Hanya lambang negara Indonesialah yang memenuhi nubuatan itu.
Lagi pula, tahukan Anda dimana letak ujung bumi dalam Amanat Agung? Mengertikan Anda negara mana yang Yesus maksud ada di ujung bumi sekaligus menjadi sasaran akhir pemberitaan Injil? Jika pusat bumi adalah Yerusalem, ujung bumi itu ada di Papua, INDONESIA!
Besar rencana Tuhan atas bangsa Ini. Itu sebabnya kita perlu bersyukur sebagai bangsa Indonesia. Haleluya!
No comments:
Post a Comment